CORONA DAN DAKWAH YANG HAQ
Saudaraku…Saudariku..
Datangnya coronavirus pasti melalui takdir Ilahii. Dan takdir ilahi pasti dipenuhi hikmah yang banyak. Allah tidak menciptakan sesuatu sia sia. Apapun yang Dia kerjakan pasti mengandung hikmah luar biasa.
Datangnya corona telah menyingkap tabir dakwah.
Andai kaum muslimin mentafakkurinya.
Corona menjadi ajang pemisah antara dakwah yang haq dengan dakwah abal abal.
Antara dakwah ilmu dengan dakwah tawa canda.
Antara dakwah sunnah dengan dakwah bid’ah.
Tidak kah anda memperhatikan dengan seksama.
Semenjak corona Allah kirim, dakwah abal abal dan tawa canda hilang entah kemana.
Membias tak bersisa.
Menghilang begitu saja.
Sebaliknya dakwah ilmu, dakwah sunnah terus berkibar, terus eksis seolah olah tidak terjadi apapun dipermukaan bumi.
Buka lah mata anda saudara saudariku.
Hanya kebenaran yang bisa bertahan disetiap situasi dan kondisi.
Karena kebenaran memang diturunkan untuk mengatur disetiap situasi dan kondisi manusia.
Kebenaran bisa diterapkan pada setiap situasi.
Kebenaran bisa diterapkan pada setiap instansi.
Kebenaran bisa diterapkan kepada manusia manapun… dijabatan apapun… dikondisi apapun.
Adapun dakwah abal abal.
Tidak akan memiliki sifat ini.
Dia dibuat buat oleh pemprakarsanya untuk suatu kondisi tertentu, tidak untuk kondisi lainnya.
Saudaraku…. Saudariku….
Ikutilah dakwah yang hak yang mengajak anda untuk kembali kepada Alquran dan Sunnah sesuai dengan pemahaman para sahabat Rasulillah.
Inilah dakwah yang hak.
Yang Allah pertontonkan eksistensinya ditengah tengah manusia.
Dengan Allah kirimkan corona.
✍️ MAUDUDI ABDULLAH
Albayyinah Pekanbaru
11 Sya’ban 1441 H
04 April 2020 M